ROUTING DYNAMIC OSPF

A. Pendahuluan
1. Pengertian

Open Shortest Path First ( OSPF ) adalah protokol routing untuk jaringan Internet Protocol (IP). Ia menggunakan algoritma link state routing (LSR) dan masuk ke dalam kelompok protokol gateway dalam (IGP), beroperasi dalam satu sistem otonom tunggal (AS). Ini didefinisikan sebagai OSPF Versi 2 di RFC 2328 (1998) untuk IPv4 .Pembaruan untuk IPv6 ditetapkan sebagai OSPF Versi 3 di RFC 5340 (2008).

OSPF mungkin adalah IGP yang paling banyak digunakan di jaringan perusahaan besar. Sistem Intermediate ke Intermediate System (IS-IS), protokol routing dinamis link-state lainnya, lebih sering terjadi pada jaringan penyedia layanan besar.

2. Latar belakang

Karena ada beberapa macam yang dapat di lakukan di dynamic, nah dengan banyaknya macam macam dari dynamic maka ami penarasan tentang perbedaan masing masing dynamic yang ada.

3. Maksud dan tujuan

DApat melakukan acces dengan router di dalam satu jaringan dengan otomatis

4. Hasil yang di harapkan

Dapat melakukan implementasi dynamic di jaringan dan dapat mengetauinya.

B. Alat dan bahan
  • PC/ Laptop
  • Kabel UTP
  • RouterBoard Mikrotik

C. Jangka waktu pelaksanaan

08:00- 11:30 <3 jam >5 kali pelaksanaan
D. Tahapan pelaksanaan

1. Tahap yang pertama kita buat IP dulu untuk router dan laptop kita, di praktek ini saya menggunakan CLI, tapi tenang saja saya juga akan memberikan cara yang menggunakan GUI.
a. Jika menggunakan GUI  lakukan langkah berikut : IP > ADDRESS > + TULIS IP > APLLY > OK.
b. Jika menggunakan CLI maka lakukan perintah berikut : ip address add address={ipnya} interface={ethernetnya}. Seperti pada gambar di bawah ini.



c. Kemudian kita lihat apakanh sudah jadi apa beum, dengan masukan perintah : ip address print. Seperti gambar di bawah ini.

 d. Selanjutnya kita lakukan proses konfigurasi routingnya, dengan memasukan perintah : routing ospf instance set redistribute-connected=as-type-1. numbers=default
e.  Kemudian kita masukan ip network kita di routing ospf kita, dengan masukan perintah : routing ospf network add network={ip network }, area=backbone
 f. Kemudin kita lakukan pengecekan apakah sudah jadi atau belum, dengan masukan perintah :  ip route print

2. Kemudian kita atur router yang di tengah atau B pada router ini kita buar ip 3 yaitu untuk menghubungkan router A dan B juga untuk laptopnya.
a. seperti biasa kita buat IP dengan maasukan perintah yang seperti pembatan ip di atas, 
GUI = IP > ADDRESS > + TULIS IP > APLLY > OK.
CLI = ip address add address={ipnya} interface={ethernetnya}.
 b. Kemudian kita lihat apakanh sudah jadi apa beum, dengan masukan perintah
GUI : IP > ADDRESS
CLI : ip address print.
 c. Selanjutnya kita lakukan proses konfigurasi routingnya, dengan memasukan perintah : routing ospf instance set redistribute-connected=as-type-1. numbers=default.
 d. Kemudian kita masukan ip network kita di routing ospf kita, dengan masukan perintah : routing ospf network add network={ip network }, area=backbone.
 e. kita cek apa sudah jadi apa belum dengan mengecek di IP > ROUTE 


3. Tahap yang ke tiga kita buat IP dulu untuk router dan laptop kita, di praktek ini saya menggunakan CLI, tapi tenang saja saya juga akan memberikan cara yang menggunakan GUI.








E. Hasil yang di dapatkan
Dapat mengetahui dan dapat memahami tentang routing dynamic dan dapat melakukan routing tersebut.

F. Temuan permasalahan
PAda saat mengisi instanya itu ada kesalahan yang belum saya plih yaiti di destination-conected belum saya pilih typenya.

G. Kesimpulan
 Jadi ketika routing di lakukan usahakan telitiliti karena jika salah satu konfigurasinya ketinggaln maka tidak akan jadi.

H. Referensi
http://mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=154http://192.168.153.3/data/eBook%20TKJ/eBook%20MIKROTIK/Materi%20Mikrotik%20MTCNA-05-2012.pdf
Previous
Next Post »