1. Pengertian
Virtualisasi adalah istilah umum yang mengacu kepada abstraksi dari sumber daya komputer. Definisi lainnya adalah “sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari sumber daya komputer dari bagaimana cara sistem lain,aplikasi atau pengguna berinteraksi dengan sumber daya tersebut.
Cloud computing adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan pengembangan berbasis internet (‘awan’). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer
2. Latar belakang
Latar belakang kita mempelajari cloud computing yaitu supaya kitatau tentang cloud computing
3. Maksud dan Tujuan
Kita dapat memengetahui peranan virtualisasi pada cloud computing
4. Hasil yang diharapkan
Mengerti dan paham tentang konsep peran virtualisasi pada cloud computing
B. Alat dan Bahan
- Pc
- Internet
1 kamD. Proses dan tahapan
Virtualisasi berasal dari kata virtual yang berarti maya. Virtualaisasi sendiri dalam dunia komputer merupakan sebuah proses pengimplementasian perangkat lunak dalam sebuah fungsi perangkat keraskomputer tak nyata yang mana kinerjanya menyerupai perangkat keras sebenarnya atau bahkan lebih.
Sebagai contoh : Sistem Operasi, Perangkat penyimpanan serta Jaringan. Selain itu virtualisasi dapat diimplementasikan dalam berbagai bentuk, antara lain (Harry Sufehmi, Pengenalan Virtualisasi, 2009-06-07) :
1. Network Virtualization : VLAN, Virtual IP (untclustering), Multilink
2. Memory Virtualization : pooling memory dari node-node di cluster
3. Grid Computing : banyak komputer = satu
4. Application Virtualization : Dosemu, Wine
5. Storage Virtualization : RAID, LVM
6. Platform Virtualization : virtual computer
Karena dalam hal ini virtualisasi mengacu pada proses penciptaan kerja mesin secara virtual layaknya perangkat sebenarnya, maka terdapat beberapa jenis virtualisasi, diantaranya :
1. Para-virtualisasi : Menjalankan sebuah perangkat lunak dalam sebuah host dengan menyesuaikan domain sendiri seolah berada dalam sistem yang berbeda.
2. Virtualisasi sebagian : Membuat sebuah lingkungan virtual hanya untuk menjalankan program atau perangkat lunak tertentu , kondisi yang dialami adalah lingkungan dimana tidak semua aspek disimulasikan.
3. Virtualisasi penuh : Mirip dengan para-virtualisasi dimana hampir menyerupai perangkat asli dan mampu menjalankan perangkat lunak secara keseluruhan. Yang membedakan adalah tidak ditempatkan pada domain sendiri.
Cloud computing (Komputasi Awan) berasal dari kata awan yang dapat diartikan sebagai bentuk maya yang nyata dari internet, yang mana kalau digambarkan biasanya berupa diagram jaringan komputer, dan komputasi yang merupakan sebuah metoda perhitungan mengguanakan mesin dalam hal ini komputer yang mana biasanya mengelola suatu layanan terkait dengan teknologi informasi.
Secara
utuh, komputasi awan adalah sebuah teknologi dan konsep dimana komputer
saling terhubung dalam jaringan komputer dan saling terintegrasi baik
storage dan atau kemampuan pemrosesan dan atau kemampuan perangkat keras
serta menjadi bagian internet itu sendiri .Menghasilkan sebuah layanan
yang dapat memproses teknologi informasi dan atau penyimpanan secara
maya.
Dalam
komputasi awan ,terdapat beberapa variabel penting yang menjadi titik
acuan bahwa teknologi ini sangat berguna dan pengembangannya membawa
pengaruh baik bagi pengguna, antaralain :
1. Skalabilitas ; Menambah kapasitas penyimpanan tanpa harus membeli perangkat keras penyimpanan tambahan.
2. Aksesibilitas : Dapat diakses dimanapun kapanpun , yang diperlukan hanyalah koneksi internet.
3. Keamanan : Telah terjamin dari penyedia layanan komputasi awan tersebut.
4. Kreasi : Karena
akses data yang mudah, pengerjaan project pun dapat dilakukan secara
langsung dengan banyak pengguna yang mengakses, bahkan dapat pula
terhubung langsung dengan perusahaan.
5. Kecemasan :
Tidak pusing-pusing memikirkan keamanan dan resiko kerusakan perangkat
keras penyimpanan atau bahkan data yang korup.
Virtualisasi merupakan kunci, komponen utama dalam cloud computing. Karena semua sistem operasi dan aplikasi berada didalam mesin virtual tersebut. Virtualisasiinilah yang akan mengakomodir secara keseluruhan dari konsep arsitektur cloud computing, karena virtualisasi memiliki kemampuanuntuk membuat sebuah komputer atau groupkomputer secara virtual dan membuat jaringan dari perangkat komputer virtual tersebutsaling terintegrasi satu dengan lainnya.
Secara mudah
virtualisasi dan cloud computing dapat dianalogikan sebagai sebuah
gedung world trade center yang mana digunakan orang banyak dan berbeda
beda atau sebuah bandara internasional yang didatangi pesawat dari
berbagai negara yang didalamnya terdapat ruangan-ruangan yang terisolasi
dan terpisah satu sama lain ,di masing-masing ruangan tersebut berisi
proses yang berbeda-beda pula. Begitu pula layanan penyimpanan , misal
dalam gedung tersebut terdapat sebuah ruangan a yang digunakan sebagai
gudang a, suatu waktu ingin penyimpanan tambahan tidak perlu membangun
gedung baru, tapi menggunakan ruangan b sebagai gudang penyimpanan b.
Selain itu,
virtualisasi hanya merupakan sebuah kondisi maya yang terdapat dalam
perangkat lokal. Namun dengan Cloud Computing yang merupakan konsep
bagian dari jaringan komputer dalam internet itu sendiri, maka tidak
hanya storage atau penyimpanan saja yang dapat diberikan sebagai
layanan, tapi juga dapat berupa aplikasi, pengolahan data , pengembangan
secara langsung dengan pengguna berbeda, bahkan juga dapat digunakan
sebagai sistem operasi tertentu tanpa harus menginstal dalam perangkat
yang kita gunakan.
Mengerti tentang virtualisasi dan cloud computing
F. Kesimpulan yang didapatkanDengan memahami virtualisasi atau konsepnya, kita dapat mengetahui hubungan antara virtualisasi dan cloud computing dan mengerti cloud computing itu sendiri
G. Referensi / daftar pustaka
Portal BLC Telkom Klaten. “proxmox-cloud-computing-virtualisasi.pdf”
https://id.wikipedia.org/wiki/Virtualisasi
https://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon